AllahuAkbar!! Pengacara: Ada 3 Negara yang Siap Beri Suaka untuk Habib Rizieq


 
Habib Rizieq Syihab yang menjadi tersangka di kasus pornografi di situs baladacintarizieq belum menunjukkan tanda-tanda untuk pulang ke tanah air. Pengacara Habib Rizieq menyebut Imam Besar FPI itu siap diterima di tiga negara yang bersedia memberikan suaka.

"Sudah ada tiga negara yang setuju untuk memberikan suaka kepada Habib," ujar pengacara Habib Rizieq, Eggi Sudjana dalam perbincangan dengan detikcom, Rabu (31/5/2017).

Eggi belum mau mengungkap negara-negara tersebut. Yang jelas untuk saat ini, Eggi menyatakan, Habib Rizieq belum mau pulang ke Indonesia.

"Habib masih berada di Arab Saudi. Beliau belum mau pulang karena keamanan dirinya belum terjamin dan juga untuk menghindari konflik horisontal maupun vertikal," ujar Eggi.
Terkait dengan kasus pornografi di situs baladacintarizieq, penyidik Polda Metro Jaya siang ini menetapkan Rizieq dalam Daftar Pencariao Orang (DPO). Setelah DPO, apabila Habib Rizieq tak kunjung pulang, polisi akan meminta red notice ke interpol.

Eggi keberatan jika nantinya, polisi meminta red notice untuk Habib Rizieq.

"Kalau sampai red notice, itu tidak dibenarkan. Karena ini bukan wilayah interpol. Untuk red notice itu harus untuk kategori yang mengancam keamanan negara. Dan kasus ini merupakan kasus ecek-ecek," ujar Eggi.

Sumber : detik.com

Waduhhh... Setelah Ketahuan Plagiat, Akun Facebook Afi Nihaya Faradisa Mendadak Hilang!


Akun facebook Afi Nihaya Faradisa, seorang siswi SMA yang tulisan-tulisannya mengenai identitas dan keberagaman selalu viral dan menuai banyak reaksi mendadak hilang.
Sebelumnya, tulisan Afi yang berjudul ”Belas Kasih Dalam Agama Kita,”  yang ia posting pada Minggu, 25 Mei 2017, kembali meraimaikan jagat mayantara. Tak tanggung-tanggung tulisan tersebut sampai dimuat di salah satu media mainstream dengan judul “Pezina yang Diampuni: Belas Kasih dalam Islam.

Tak disangka, ternyata sebagian tulisan tersebut bukanlah buah tangan asli Afi. Tulisan tersebut ternyata milik salah seorang netizen bernama Mita Handayani yang ditulis pada tahun 2016 lalu.


Tak berlangsung lama, setelah tindakan plagiarisme yang dilakukan Afi terbongkar, akun facebook milik-nya mendadak hilang.

NetizenIndonesia.com mencoba menelusuri kabar akan hilangnya akun facebook milik siswi cerdas tersebut. Ternyata benar. Setelah ditelusuri di kolom pencarian facebook, kemudian diklik, akun Afi tiba-tiba tidak muncul.


Entah apa yang terjadi dan apa yang saat ini dirasakan oleh Afi. Namun yang perlu diingat adalah, sebagai makhluk ciptaan Tuhan, siapapun pernah melakukan kesalahan. Tapi dari kesalahan itulah, sepatutnya dijadikan pelajaran agar menjadi lebih baik lagi. Di negeri ini, orang cerdas dan berani kritis seumuran Afi sangat jarang ditemukan. Afi patut diberi dukungan oleh masyarakat agar terus belajar dan menjadi lebih baik lagi ke depannya.

Sumber : netizenindonesia.com

Rezim Jokowi Dicap Anti Islam, Peluang Menang Pilpres 2019 Makin Sulit


Peneliti Senior Network for South East Asian Studies, Muchtar Effendi Harahap menyebut beberapa umat Islam menganggap rezim Jokowi adalah rezim anti Islam dan kerap mengkriminalisasi aktivis dan ulama.

Anggapan itu berdampak buruk terhadap pencalonan Jokowi pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019 mendatang. Dengan munculnya penilaian seperti itu, Muchtar melihat langkah Jokowi pada Pilpres akan semakin sulit.

Hal itu akan diperkuat lagi apabila PPP dan PKB selaku parpol Islam tidak mendukung resmi Jokowi,” ucap Muchtar.
Alumnus Program Pascasarjana Ilmu Politik, Universitas Gadjah Mada ini menambahkan, penilaian anti Islam terhadap rezim Jokowi semakin diperparah dengan elektabilitas PDIP merosot di beberapa daerah.

Hal ini dibuktikan dengan kegagalan mempertahankan sejumlah kekuasaan lokal/daerah melalui Pilkada belakangan ini, terutama di Provinsi Banten dan DKI Jakarta.
“Parpol pendukung Jokowi sangat mungkin gagal mempengaruhi massa pemilih mereka untuk mendukung Jokowi. Mengapa? Mesin parpol tidak akan bekerja efektif dan mendulang suara pemilih maksimal untuk Jokowi,” ujarnya kepada Republika.co.id, Sabtu (27/5).

Muchtar melanjutkan, masyarakat kalangan menengah atas pun menganggap rezim Jokowi hingga menjelang tiga tahun berkuasa dinilai belum mampu menunjukkan prestasi sesuai janji kampanye dan rencana pembangunan nasional jangka menengah yang dibuat sendiri oleh rezim Jokowi.

Sumber : gemarakyat.id

Panglima TNI: Jangan Jadikan Negeri Ini Ajang Konflik Agama

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, menyatakan, untuk menghadapi kompetisi global, bangsa Indonesia harus menjadi pemenang. Untuk menjadi pemenang, ada tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia yakni inovasi.
"Perubahan juga terjadi dalam konteks bisnis, saya ilustrasikan, perusahaan taxi online, tapi perusahaan tersebut tidak memiliki armada taxi atau sepeda motor, juga bisnis berbasis online lainnya, kekuatan ekonomi bukan pada besarnya negara tapi siapa cepat negara tersebut memiliki inovasi," ujar Gatot dalam Workshop Pengawasan Inpektorat Jenderal Kementerian Agama Tahun 2017 dengan tema "Pengawasan Melalui Peneguhan Pancasila bagi Aparatur Sipil Negara (ASN)", dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (31/5).
Panglima TNI mengatakan bahwa, energi yang dipakai saat ini akan habis, produksi minyak menurun, dan teori selanjutnya gaya hidup akan berubah juga. Saat ini konflik negara di seluruh dunia saat ini sejatinya dilatarbelakangi oleh perebutan energi.
Ia memberi contoh Arab Spring. Ke depan, sudah pasti konflik akan bergeser ke daerah ekuator, yang tadinya berlatar belakang energi, berubah karena alasan pangan. "Inilah kompetisi global, orang yang tinggal di luar negara-negara ekuator akan terjadi krisis pangan, energi, dan air, dan di negeri ekuator termasuk Indonesia memiliki segalanya," katanya.

Negara yang kalah dalam kompetisi, kata dia, maka negara tersebut akan menjadi negara krisis, karena semata jadi negara pasar yang juga berimbas pada krisis sosial. Selanjutnya, Panglima melanjutkan, kompetisi yang tadinya antar negara menjadi antar manusia, dia mencontohkan konflik yang disebabkan karena masalah tanah.

"Migrasi tidak lagi bukan karena semata pengungsi, tapi ingin mencari pencaharian yang lebih baik. Maka bila kita lengah menjaga bangsa ini, maka akan dampak migrasi tersebut," tuturnya.

Panglima juga mengingatkan, sebagai pembina umat (ASN Kemenag) Pancasila juga tidak luput juga akan digoyang. Ditandaskannya, bila Pancasila hilang, tidak ada keadilan, padahal dalam Pancasila hak dijunjung tinggi.

Dihadapan peserta yang merupakan pimpinan Kemenag dari seluruh Indonesia, Panglima menyampaikan perspektif ancaman terhadap NKRI. Ancaman pertama adalah migrasi, dan selanjutnya ancaman narkoba. Menurutnya, ada hampir 5 juta atau 2 persen penduduk kita terkena narkoba.

"Kita ini sudah berada dalam darurat narkoba," ujar Panglima. Ancaman lainnya adalah terorisme dan radikalisme, juga penjajahan media sosial.

Atas fenomena penjajahan media sosial ini, Panglima mengaku prihatin, ia menilai yang dijajah tidak merasa dijajah, bahkan rela mengeluarkan uang untuk penjajah, dan penjajahan tersebut sampai ke rumah, bahkan menokohkan penjajah sebagai pahlawan.

"Ini mengancam persatuan kesatuan bangsa," kata Panglima.

Dikatakannya, dalam Pancasila, cara beragama di Indonesia sudah ditetapkan dalam Pancasila yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, cara berinteaksi di Indonesia dengan memperlakukan manusia Indonesia dengan adil dan beradab.

"Sebagai Muslim, kita harus yakin bahwa agama saya adalah paling benar. Untuk yang lain, lakum diinukum waliyadin (untukmu agamamu, untukku agamaku), semua agama mengajarkan perdamaian dan kebaikan. Jangan jadikan negeri ini ajang konflik agama," kata dia.

Diakhir paparannya, Panglima mengatakan bahwa, TNI tidak sangggup melawan musuh dan mempertahankan keutuhan NKRI tanpa dukungan tokoh agama.



Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin mengatakan di tengah tantangan kompleks, ekspektasi publik semakin besar kepada Kemenag karena mengemban amanah mengelola hal ihwal agama.

Dia ingin membangun optimisme di semua kalangan bahwa mayoritas bangsa Indonesia masih mempunyai komitmen terhadap Pancasila, NKRI, Bineka Tunggal Ika, dan UUD 1945. Ketahanan bangsa Indonesia saat ini tak terlepas dari warisan yang dirumuskan para pendiri bangsa tersebut. Warisan-warisan tersebut dicetuskan dari  budaya dan identitas lokal Indonesia sebagai bangsa religius dan agamis. Dengan demikian hasil rumusannya kental dan berpijak pada nilai-nilai agama yang luhur. Betapapun Pancasila adalah pengejewantahan dan wujud manifestasi dari nilai agama itu.

"Inilah yang menjadi kewajiban kita wariskan warisan ini ke generasi penerus. Indonesia yang religius damai dan rukun harus jadi perhatian kita," kata dia.

Selanjutnya, disaksikan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Panglima TNI menuliskan ungkapan (quote) di atas kanvas komitmen meneguhkan Pancasila. Di samping itu pula sebagai pamungkas kegiatan ini, para peserta yang terdiri pejabat eselon I dan II Kemenag Pusat, Kanwil se-Indonesia, Kemenag Kab/ Kota se-Pulau Jawa, Lampung, dan Bali, perwakilan Kemenag Kab/ Kota di luar Jawa, Lampung, dan Bali, rektor dan ketua perguruan tinggi agama negeri se-Indonesia, seluruh auditor Kemenag, dan pejabat Itjen Kemenag, membaca deklarasi kesetiaan terhadap NKRI dan merawat bersama Pancasila dan kebinekaan.

Sumber : republika.co.id

Terungkap!!! DPO Dinilai Hanya untuk Mempermalukan Habib Rizieq?!


Pakar hukum pidana dari Universitas Islam Indonesia (UII) Prof Mudzakir menilai, dimasukkannya Habib Rizieq Shihab (HRS) dalam daftar pencarian orang (DPO) terkesan hanya untuk mempermalukan HRS di dunia internasional.

"Saat ditanya oleh intenasional alasan yang bersangkutan masuk DPO kenapa? Saya rasa ini bukan untuk menghargai orang," kata Mudzakir saat Republika.co.id, Rabu (31/5).

Dia mengatakan, kepergian HRS ke luar Negeri dianggap bukan ingin menghindari dari masalah dan proses hukum yang menjeratnya. Namun, karena HRS merasa 'dizalimi', diperlakukan dengan tidak sesuai oleh hukum yang ada di negaranya.

"Menurut saya, yakinkan dulu bahwa yang bersangkutan itu telah masuk tindak pidana yang sempurna. Beri kejelasan pada publik dengan transparan," kata Mudzakir.
Perlu diketahui, HRS sudah keluar dari Indonesia sejak 26 April 2017 dan hingga kini belum kembali karena beralasan masih melaksanakan ibadah umrah di Makkah.

Kemudian pada Rabu (31/5) siang, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argi Yuwono menyampaikan bahwa penyidik Polda Metro jaya sudah menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) untuk tersangka kasus chat berkonten pornografi Habib Rizieq Shihab dan Firza Husein.

Sumber : republika.co.id

TERUNGKAP!! Ternyata Ada Modus Gelap Dibalik Postingan yang Sering "Minta Like" dan "Katakan Amin"!


Bagi kamu yang sering aktif di jejaring sosial facebook, pasti sering melihat postingan yang berisi foto-foto mengenaskan yang captionnya menyuruh untuk "katakan amin" dan "minta like"

Biasanya foto postingannya berisi foto orang kecelakaan, terkena musibah bencana, dan lai-lain , yang terkadang membuat hati kita merasa kasihan, lalu akhirnya kita like postingan tersebut.

Memang hal seperti itu sekilas tampak biasa saja, namun jika diperhatikan dan dipikirkan baik-baik, sebenarnya postingan seperti itu justru tidak perlu untuk diumbar-umbar atau dibagikan di jejaring sosial dan dimintai like? Emangnya kalau like-nya banyak si korban bisa terselamatkan?

Nah, karena merasa ada yang janggal, seorang pria pun melakukan percobaan yang akhirnya mengungkapkan adanya "modus bisnis gelap" dibalik postingan yang seakan-akan tampak mengenaskan tersebut.
1. Pria ini bernama Didik Nugroho.

Ia berhasil menjebak salah satu admin Facebook yang sering membagikan postingan-postingan minta like dan katakan amin.
2. Si Didik berpuura-pura ingin membeli akun facebook yang mebagikan postingan tersebut, dengan harga 15 Juta

Seluruh percakapannya dengan si admin pun di screenshot dan dibagikan di sosial media sehingga semua netizen tahu dan bisa lebih waspada.
4. 1000.000 Like bisa dihargai sampai Rp2 Juta bahkan Lebih.

Perlu kamu ketahui, bahwa postingan dengan 100.000 LIKE bisa dijual dengan harga $150 USD atau Rp 2 Juta, lho ! Bahkan terkadang ada juga pihak yang menghargai sampai $200 USD, tergantung seberapa cepat LIKE itu bisa diperoleh.
5. Setelah dibeli oleh pihak tertentu, isi postingan tersebut akan diganti dengan Produk Iklan.
Jika akun facebook sudah dibeli, foto-foto mengenaskan di dalam setiap postingan akan diganti dengan produk iklan. Hal ini akan dapat membuat seakan-akan produk iklan tersebut sudah mendapatkan banyak Like.

6. Bahkan jika angka LIKE sudah sangat banyak, akun tersebut bisa dijual lagi untuk kepentingan Politik.
Status dengan jumlah Like mencapai 500.000 biasanya akan dibeli oleh pihhak yang berkepentingan di bidang politik, seperti untuk kampanye, kepentingan survey, dan sebagainya. Pokoknya bisa dibuat seolah-olah merupakan hasil Polling.

Duh, miris banget kan kalau dipikir-pikir. Rasa iba kita dengan menyumbangkan Like sudah ditipu dan dijadikan sebagai modal berbisnis gelap. Yuk, segera bagikan berita in, sebelum modus kejahatan semakin meningkat dan merajalela dimana-mana ! 
Sumber : triobbc.com

MasyaAllah.. Inilah 5 Kejutan Polisi untuk Umat Islam Dalam Sepekan..!



Polri membuat kejutan untuk umat Islam dalam kurun waktu kurang dari seminggu. Salah satunya menetapkan Imam Besar FPI, Habib Rizieq Sihab sebagai tersangka terkait chat berkonten pornografi.
Beberapa jam kemudian, giliran Ustadz Alfian Tanjung ditetapkan sebagai tersangka. Alfian merupakan salah satu ulama yang paling gencar berbicara mengenai kebangkitan PKI di Indonesia.

Alfian Tanjung ditetapkan tersangka di dua markas kepolisian, yakni di Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri.
Tak hanya itu, polri juga melarang warga untuk melakukan siaran langsung atau live streaming kegiatan keagamaan di bulan Ramadhan.
Berikut ini lima kejutan Polri untuk umat Islam dalam kurun waktu kurang dari seminggu:

1. Habib Rizieq Ditetapkan sebagai Tersangka
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab ditetapkan sebagap tersangka dalam kasus chat berkonten pornografi bersama Firza Husein.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Argo Prabowo Yuwono mengungkapkan, penetapan tersangka Habib Rizieq diputuskan setelah penyidik Ditreskrimsus melakukan gelar perkara, siang kemarin.
“Penyidik meningkatkan status dari saksi menjadi tersangka HRS,” ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Senin (29/5) kemarin.
Dalam kasus ini, Habib Rizieq dijerat Pasal Pornografi dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
“Menyuruh atau menjadikan orang lain sebagai objek model yang mengandung muatan pornografi,” bebernya.
Argo memastikan, penyidik mengantongi alat bukti untuk menjerat Rizieq dalam perkara itu. Namun, Argo enggan mengungkap detail bukti-bukti tersebut.
“Itu kalau saya sampaikan ada pengadilan jalanan ya. Kita buktikan di pengadilan saja,” tuturnya.
Yang pasti, Argo menyebut, foto dan chat mesum antara Habib Rizieq dan Firza. Itu berdasarkan hasil analisis saksi ahli yang dimintai keterangan oleh penyidik.
Saksi ahli yang dimaksud di antaranya ahli face recognition, ahli telematika, dan ahli pidana.
“Gambar itu bukan rekayasa, asli. Sekarang siapa lagi yang harus dipercaya kalau bukan saksi ahli? Sudah semua, asli,” tegasnya.

2. Ustadz Alfian Tanjung Ditetapkan Sebabagi Tersangka
Polisi resmi menetapkan ustadz Alfian Tanjung sebagai tersangka. Alfian ditetapkan jadi tersangka gara-gara cuitannya yang menyebut bahwa PDIP 85 persen isinya kader PKI.
Tidak tanggung-tanggung, Alfian menjadi tersangka di dua markas polisi, yakni Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri.
Kasus Alfian di Polda Metro diduga terkait cuitannya yang menyebut kader PDIP mayoritas PKI. Sedangkan kasus di Bareskrim hingga kini belum diungkap polisi.
Kabagpenum Divisi Humas Polri, Kombes Martinus Sitompul, mengakui Alfian Tanjung telah ditetapkan sebagai tersangka di Bareskrim Polri. “(Kasusnya) yang di Surabaya,” kata Martinus, Selasa (30/5/2017).
Sebelumnya, Alfian sempat disomasi Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki ke polisi terkait ceramahnya yang menyinggung soal PKI. Teten meminta Alfian Tanjung menarik ucapannya dan meminta maaf. Karena tak ada respons, Teten melapor ke Bareskrim pada Jumat (27/1) lalu.

3. Masa Penahanan Sekjen FUI Al Khaththath Diperpanjang
Polda Metro Jaya berniat melakukan perpanjangan masa penahanan tersangka kasus dugaan makar Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath.
Kabar bakal adanya perpanjangan masa penahana Al Khaththath disampaikan oleh Kabid Humas PMJ Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (27/5).
Dijelaskan, perpanjangan masa penahanan lantaran pihaknya masih membutuhkan keterangan dari tersangka.
“Kita perpanjang kembali kalau memang penyidik masih menganggap itu masih kurang dalam penyidikan,” kata Argo.
Meski demikian, pihaknya belum bisa memastikan kapan perpanjangan penahanan terhadap Al Khaththath akan dilakukan.
“Saya masih belum mendapatkan informasi,” tukas Argo seperti dilansir dari RMOL Jakarta (gru jawa pos/pojoksatu).
Sekjen FUI Al Khaththath ditangkap polisi di Hotel Kempinski Jakarta, kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Jumat (31/3). Penangkapan Al Khathath dilakukan pagi menjelang Aksi 313.
Aksi 313 sendiri bertujuan untuk menuntut pemerintah memberhentikan Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) karena terjerat kasus penodaan agama.

4. Tablik Akbar Tidak Boleh Live Streaming
Polisi melarang warga membuat live streaming kegiatan ceramah keagamaan di bulan Ramadhan. Larangan itu memicu reaksi keras dari umat Islam, tak terkecuali Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah.
“Inilah negeri Indonesia tercinta, dimana kebaikan dilarang disebarluaskan, tapi kerusakan seperti live streaming perilaku LGBT, dibebaskan untuk tersebar luas,” kata Fahri sambil menepuk jidat saat menjadi pembicara dalam acara Tabligh Akbar Kampoeng Ramadhan Jogokariyan dengan tema ‘Umat Islam Benteng NKRI’ di Masjid Jogokariyan, Yogyakarta, Minggu (28/5).
Pernyataan Fahri ini menanggapi imbauan dari panitia Tabligh Akbar yang diperingatkan aparat kepolisian agar tidak membuat live streaming acara keagamaan yang juga dihadiri Ketua GNPF MUI Bachtiar Nashir, Jubir HTI Ismail Yusanto, dan Ketua Majelis Mujahidin Irfan S Anwar tersebut.
Pimpinan DPR Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Kokesra) ini mengingatkan semua pihak, kalau dirinya adalah seorang pejabat negara yang ada nomornya, bukan warga negara illegal.
“Nomor mobil saya itu, termasuk kayak pejabat di Jogja, RI 56. Jadi saya ini, penguasa di Republik Indonesia nomor 56. Karena itu, tolong omongan saya ini tidak boleh dibredel,” tegasnya.
Bahkan Fahri mempersilakan pihak-pihak, termasuk jamaah yang hadir pada acara Tabliq Akbar yang ingin membuat live streaming merekam semua ucapannya.
“Jadi, yang mau streaming omongan saya silakan. Saya kemana-mana melakukan streaming. Kenapa saya mendiskresi ini? setelah mendengar pendahuluan dari pak kyai,” katanya.

5. Ketua GNPF MUI Bachtiar Nasir Dilarang Ceramah di Kampus
Ketua GNPF MUI Ustadz Bachtiar Nasir kecewa lantaran dirinya dilarang ceramah di beberapa kampus di Indonesia. Bahctiar mengaku sudah beberapa kali dilarang bicara saat diundang ke kampus.
“Bahkan saya di UIN beberapa kali diundang ceramah, rektornya ketakutan, bahkan sampai di UI beberapa jam sebelum acara dilarang, ini apa kampus kok kayak begini mimbar kebebasan sudah nggak ada,” ujarnya saat mengisi acara Kampoeng Ramadhan di Masjid Jogokariyan, Yogyakarta, Minggu (28/5/2017).
Ternyata diketahui di balik pelarangan itu ada peran pemerintah yang membatasi geraknya berbicara di sejumlah tempat.
“Ketika saya dilarang berbicara di sebuah Universitas Negeri, UIN, saya ketemu salah satu temen saya rektor UIN di daerah lain, lalu memperlihatkan WhatsApp-nya, yang melarang saya ternyata Menteri Agama,” ungkap Bahctiar.
“Ya wajar lah partai ini memang lambangnya Kakbah, isinya Naga. Inilah kalau umat Islam cuma casing, dalamnya cacing,” tambahnya.

Sumber : gemarakyat.id

Ya Ampuuuun..! Negara Sibuk Urus Habib Rizieq, TERNYATA UTANG Pemerintah Naik Jadi Rp 3.667 Triliun, JK: Bisa Hancur Negeri Ini

Publik terkecoh disibukkan dengan ramainya soal Habib Rizieq Shihab (HRS) yang dikasuskan atas soal "chat". Negara begitu sibuknya urus HRS, seakan makmur-susahnya kondisi rakyat karena urusan "chat" HRS.
Padahal kondisi ekonomi negara ternyata memprihatinkan. Utang pemerintah RI naik.
[30 Mei 2017]
Utang Pemerintah RI Naik Lagi Jadi Rp 3.667 Triliun
Per akhir April 2017, total utang pemerintah pusat tercatat mencapai Rp 3.667,41 triliun. Dalam sebulan, utang ini naik Rp 17 triliun, dibandingkan jumlah di Maret 2017 yang sebesar Rp 3.649,75 triliun.
Dalam denominasi dolar AS, jumlah utang pemerintah pusat di April 2017 adalah US$ 275,19 miliar, naik dari posisi akhir Maret 2017 yang sebesar US$ 273,98 miliar.
Sebagian besar utang pemerintah dalam bentuk surat utang atau Surat Berharga Negara (SBN). Sampai April 2017, nilai penerbitan SBN mencapai Rp 2.932,69 triliun, naik dari akhir Maret 2017 yang sebesar Rp 2.912,84 triliun. Sementara itu, pinjaman (baik bilateral maupun multilateral) tercatat Rp 734,71 triliun, turun dari Maret 2017 sebesar Rp 738,2 triliun.
Demikian dikutip dari data Ditjen
Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Selasa (30/5/2017).
Ini nyata menyalahi JANJI PILPRES 2014 DULU... 
[03 Juni 2014]
Jokowi-JK Pastikan Tolak Utang Luar Negeri Jika Pimpin RI
"Kita mau mandiri, sehingga segala bentuk proses pembangunan pendidikan, infrastruktur harus menggunakan dana sendiri. Menolak bentuk utang baru supaya bisa mengurangi beban utang setiap tahun."
Akibat negara salah kelola, akhirnya rakyat yang menanggung bebannya. Kenaikan-kenaikan terjadi. BBM, Listrik, Harga kebutuhan, dll.
SAAT Pemerintah harusnya sibuk bekerja untuk kesejahteraan rakyat, malah sibuk urusi "chat".
Kalau Ulama sudah dinistakan, bagaimana negeri ini akan berkah?
KITA akhirnya jadi teringat apa kata JK dulu sebelum Pilpres:
"Kalau presiden belum layak, ya 5 tahun negeri ini menderita.
Resikonya 240 juta orang kalau (presiden) gagal.
Jangan tiba-tiba Jokowi dicalonkan presiden, bisa hancur negeri ini. Bisa masalah negeri ini.
Belum membuktikan dia mampu mengurus Jakarta."
[Mari ingat-ingat video Pak JK yang hari ini TERBUKTI]
Sumber : suarankri.com

Polisi Hebat, Chat 'Palsu' tidak ada aduan, tidak ada pemeriksaan, Habib Rizieq ditetapkan tersangka!

Kasus yang dipaksakan oleh Institusi Polri besutan mantan Kepala Densus 88 Tito Karnavian, terus memburu Habibana M. Rizieq Syihab. Penetapan tersangka yang dipaksakan untuk memancing umat Islam bertindak,  namun umat Islam tentu masih menunggu komando ulama. Menunggu doa Mubahalahnya Habib Rizieq Syihab mengenai Tito Karnavian dan M. Iriawan.

Dibulan Romadhan ini,  umat Islam disuguhi ancaman,  teror dan tuduhan keji. Pihak Tito Karnavian dan M. Iriawan terus akan meningkatkan strategi untuk segera menjebloskan Habib Rizieq Syihab. Pihak Tito Karnavian tidak terima dengan adanya chat yang mengatasnamakan dirinya dan penyebar langsung ditangkap karena yang melakukan pemuda Islam.

Berikut informasi penetapan tersangka yang dikutip dari Detik.com.

Penyidik Polda Metro Jaya meningkatkan status imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab dalam kasus dugaan pornografi di situs 'baladacintarizieq'. Rizieq ditetapkan sebagai tersangka.

Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Wahyu Hadiningrat saat dimintai konfirmasi membenarkan peningkatan status terhadap Rizieq tersebut.
"Iya, Rizieq tersangka," ujar Wahyu kepada detikcom, Senin (29/5/2017).
Hanya, Wahyu belum menjelaskan secara detail kapan peningkatan status tersangka terhadap Rizieq itu dilakukan. Namun ia memastikan Rizieq ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan chat WhatsApp yang berkonten pornografi tersebut.

Sementara itu, Wahyu menyebut berkas Firza Husein sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta hari ini. "Untuk berkas FH sudah dilimpahkan hari ini," tuturnya.
Dikonfirmasi belakangan, pengacara Habib Rizieq Eggi Sudjana mempersoalkan penetapan tersangka ini. Menurut Eggi ada prosedur yang dilanggar kepolisian dalam penetapan tersangka ini.
Eggi juga menilai bangunan kasus ini janggal. Seharusnya, kata Eggi, yang diusut adalah orang yang menyebarkan gambar dan membuat situs baladacintarizieq itu.
Sumber : suarankri.net

Wajib Diketahui! Inilah 33 Alasan Mengapa Syiah di Indonesia Sesat..!


Peneliti Syi’ah dari Institut Pemikiran dan Peradaban Islam (InPAS) Surabaya, Kholili Hasib, M.A mengungkapkan beberapa fakta tentang Syiah.
1.Sebelum membahas kekeliruan Syiah harus kita pahami dahulu bahwa Syiah Indonesia adalah Syiah Itsna Asyariah bukan Zaidiyah.
2. Syiah Itsna Asyariyah adalah Syiah yang percaya 12 Imam atau disebut Imamiyah. Syiah ini yang mayoritas ada di dunia termasuk rezim yang berkuasa di Iran.
3. Syiah Imamiyah inilah yang disebut Rafidhah. Karena mereka mencaci bahkan mengkafirkan para sahabat Nabi. Syiah Zaidiyah bukan Rafidah karena tidak mencaci sahabat.
4. Ciri khas utama Syiah ada dua yakni kultus berlebihan pada Ali serta keturunannya dan pelecehan terhadap sahabat Nabi.
5. Saya menyimpulkan dua ciri khas utama itu adalah wordlview-nya Syiah. Semua aspek dalam agama pasti berpangkal pada dua hal tsb.
6. Silahkan yang mau membuktikan pemikiran Syiah tentang al-Qur’an, hadits, politik, fiqih diasaskan oleh kultus Ali dan benci kepada para sahabat.
7. Konsep ketuhanan juga dipengaruhi ideologi kultus imamah. Konsep ke esa an Syiah berbeda dengan konsep ke esa an dalam Islam
8. Kitab al-Kafi-kitab hadits syiah yang utama menjelaskan bahwa yg dimaksud musyrik adalah menyekutukan imam Ali dengan imam yg lain.
9. Lebih jelas lagi dalam kitab Bihar al-Anwar,kitab rujukan Syiah, yg mengatakan “Siapa saja tidak percaya Ali adalah Imam pertama adalah kafir.”
10. Jadi yang dimaksud syirik bagi Syiah bukan sekedar menyekutukan Allah tapi juga menyekutukan Ali dalam hal kepemimpinan.
11. Jadi syiah itu sejatinya golongan takfiriyah yang sebenarnya. Mengkafirkan kaum muslimin karena tidak mengangkat Ali sebagai imam pertama.
12. Non Syiah, orang selain Syiah mereka sebut nawashib. Sebutan hina. Nawashib menurut imam-imam mereka halal hartanya.
13. Syiah menyesatkan para aimmatul madzahib imam madzhab yang empat, Ahlussunnah. Mereka disebut ahlul bid’ah, kafir dan sesat (kitab al-Syiah hum Ahlussunnah).
14. Istri tercinta Nabi,Aisyah, disesatkan. Imam Thabrasi mengatakan kemuliaan Aisyah gugur karena melawan Ali, dia ingkar kepada Allah.
15. Syiah mengkafirkan sahabat. Menurut mereka hanya 3 sahabat yang Islam yakni Abu Dzar, Salman, dan Miqdad.
16. Kenapa Syiah menghalalkan mut’ah. Lagi-lagi karena yg meriwayatkan haramnya mut’ah itu Umar bin Khattab. Karena kebenciannya itu haditsnya ditolak.
17. Kenapa Syiah menolak mushaf utsmani sebagai al-Qur’an? Karena yang menyusun itu Utsman yg mereka benci.
18. Dalam kitab Thaharah, Khomaini menyebut sahabat itu lebih jijik daripada anjing dan babi.
19. Syaikh Shoduq ulama Syiah, mengatakan darah nawasib (muslim sunni) itu halal.
20. Imam Khomaini pernah berfatwa bahwa nawasib itu kedudukannya sama dengan musuh yang wajib diperangi (ahlul harb).
21. Karena itu cara tepat mengenal Syiah itu dengan menelaah kitab-kitab induk mereka. Karena itu ajaran mrk sesungguhnya.
22. Jangan terkecoh dengan buku-buku Syiah sekarang. Karena penuh propaganda, intrik dan pengelabuan.
23. Syiah punya rukun agama bernama taqiyah. “La dina liman la taqiyata” artinya tidak beragama yang tidak taqiyyah, disebut dalam al-kafi.
24. Karena taqiyah itu, Imam Syafii berpesan bahwa golongan yang paling banyak bohongnya itu Syiah.
25. Maka jangan heran jika mereka mengaburkan fakta-fakta Syiah Sampang. Karena itu bagian dari aqidah. Teologi kebohongan itulah taqiyah.
26. Waspadalah Syiah punya sayap militan. Mereka pernah mau kirim relawan ke Suriah bantu rezim Asad.
27. Seorang pengurus PBNU pernah menulis, Syiah Indonesia sedang siapkan konsep imamah di Indonesia. Dalam arti mereka sedang siapkan revolusi
28. Syiah membahayakan NKRI. Ada fatwa Khomeini yang mewajibkan Syiah untuk revolusi di negara masing-masing.
29. Gerakan Syiah didukung kelompok liberal. Pokoknya segala aliran yang rusak dan sesat yang dilekatkan pada Islam didukung Syiah. Mereka sekarang bersatu.
30. visi Syiah-liberal hampir sama dalam hal pelecehan terhadap sahabat nabi dan meragukan al-Qur’an.
31. Liberal punya ideologi relativisme. Ternyata Syiah dalam kampanye gunakan ideologi tersebut untuk kelabuhi Sunni.
32. contoh relativisme Syiah adalah, kampanye Sunnah-Syiah sama saja. Sama Tuhan dan Nabinya. Ini mencontek kaum liberal.
33. Filsafatnya orang Syiah ternyata juga berujung pluralisme dan pantaeisme. FiIsalafatnya mengadopsi paripatetik.
34. Demikianlah fakta-fakta Syiah. Jika muslim anti liberal maka seharusnya juga anti Syiah. Mereka sama-sama ideologi perusak Islam.
35. Semoga kita dan keluarga kita dilindungi dari makar Syiah dan Liberal. 
(arrahmah.com/syiahindonesia.com)

Subhanallah.. Inilah Kisah Imam Abu Dawud Yang Membeli Surga dengan Satu Dirham



Kita semua pasti mengenal Imam Abu Dawud rahimahullah. Setidaknya, pernah mendengar namanya. Beliau adalah ulama besar, imam ahli hadits yang telah menyusun kitab Sunan. Sunan Abu Dawud.

Biografi Singkat Imam Abu Dawud

Nama lengkap beliau, Sulaiman bin Al Asy’at bin Syidad bin Amr bin Imran. Kakek kedua beliau yang bernama Imran ini adalah salah seorang yang berjuang bersama Ali bin Abi Thalib dalam perang shiffin.
Sulaiman dilahirkan pada tahun 202 hijriyah dan wafat pada 16 Syawal 275 hijriyah. Sejak belia, Sulaiman banyak belajar, menekuni rihlah dalam rangka mengumpulkan hadits, dan kemudian menjadi ahli hadits terkemuka.
“Abu Dawud adalah imam ahli hadits di masanya tanpa diragukan lagi,” kata Al Hakim memberikan pujian.
 
“Beliau seorang imam dalam hadits, ulama besar dalam bidang fiqih dan kitab-kitab karya beliau adalah buktinya,” kata Adz Dzahabi.
Abu Dawud tinggal di Bashrah, namun sering keluar masuk kota Baghdad untuk mencari dan meneliti hadits. Ia juga mendapat pujian saat menyodorkan kitabnya kepada Imam Ahmad bin Hambal.
Dari 500.000 hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam yang ditulisnya, ia seleksi hingga tinggal 4.800 hadits dan itulah yang ia susun menjadi kitab As Sunan.

Membeli Surga dengan Satu Dirham

Suatu ketika, Imam Abu Dawud berada di atas perahu penyeberangan sungai Dajlah. Tiba-tiba ia mendengar seseorang di tepi sungai bersin dan mengucapkan “alhamdulillah.”
Abu Dawud mengeluarkan uang satu dirham dan memberikannya kepada tukang perahu agar mendekat sejenak ke tepian. “Yarhamukallah,” ucapnya mendoakan orang yang bersin tadi. Mendengar didoakan, orang yang bersin itu pun menjawab, “yahdikumullah wa yuslihu baalakum.”
Perjalanan dilanjutkan. Orang-orang keheranan mengapa Abu Dawud mau bersusah payah membayar tukang perahu hanya demi mendoakan orang yang bersin dan mendapat doa darinya.
“Semoga menjadi doa yang mustajab,” jawab imam ahli hadits itu.

Ketika para penumpang perahu itu tertidur, semuanya mendengar seruan dalam mimpi mereka, “Wahai para penumpang perahu, sesungguhnya Abu Dawud telah membeli surga Allah dengan satu dirham.” Begitu terbangun, mereka saling menceritakan mimpi itu.
Kisah ini dicantumkan Ibnu Hajar Al Asqalani dalam Fathul Bari dengan sanad yang baik. Lalu ditulis kembali oleh Ustadz Salim A Fillah dengan judul Sunnah Sedirham Surga dan kemudian judul ini dijadikan judul buku terbarunya.
Imam Abu Dawud… “hatinya yang lembut amat peka untuk beramal dengan sunnah kekasih yang dirindukannya, meski terlihat remeh dalam pandangan manusia,” tulis Ustadz Salim A Fillah mengambil ibrah dari kisah ini. 

[Muchlisin BK/BersamaDakwah]

Ingin Miliki Rumah Semurah Mungkin? Ini 5 Strategi tawar menawar saat membeli rumah agar dapat harga terbaik!



Tawar menawar dalam transaksi jual beli adalah hal yang sah. Begitupun tawar menawar harga untuk rumah atau jenis properti lainnya. Proses negosiasi seperti ini memang bisa memberi keuntungan untuk pembeli. Sebut saja mulai dari pengurangan harga, bebas biaya pengurusan dokumen, hingga bonus furnitur atau unit elektronik.

Nah, bila Anda baru pertama kali membeli rumah, ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan sebelum menawar harganya. Sebagai pembeli rumah pertama tentunya ada beberapa kesulitan yang mungkin Anda temui.

Alasan utama biasanya karena minimnya pengetahuan tentang pasar properti. Padahal ketatnya kompetisi pasar justru bisa menjadi peluang besar bagi Anda untuk mendapatkan penawaran harga terbaik. Penasaran caranya? Simak tipsnya!

1. Persiapan Mengajukan KPR
Menurut Nick Manson, Direktur dari kantor broker Mansons, jika Anda ingin bersaing dengan calon pembeli lainnya, maka lakukan persiapan yang matang. Pertama, konsultasikan dengan perencana keuangan mengenai jumlah pembiayaan KPR yang cocok untuk Anda.
Kemudian, kumpulkan berapa uang muka yang harus diserahkan. Ini adalah langkah pertama yang mempermudah pengajuan KPR Anda dari pihak marketing maupun surveyor bank.

2. Riset Harga Terbaru
Hal lain yang bisa membantu proses negosiasi adalah mengetahui kondisi pasar dimana properti tersebut berada. Sebelum Anda melakukan survei lokasi, Anda wajib melakukan riset harga jual terbaru di lokasi tersebut.
Anda bisa mengetahui kondisi pasar properti dan harga pasaran melalui agen properti lokal. Sementara informasi dan berita properti bisa Anda ketahui dari riset artikel di portal properti seperti Rumah.com.

3. Mengetahui Kebutuhan Anda
Ketahui dengan pasti kebutuhan Anda dan keluarga jika tinggal di rumah itu. Apa saja kelebihan yang dimiliki, apakah bangunannya masih kokoh untuk ditempati hingga 10 tahun ke depan? Apakah terdapat sekolah unggulan di sekitar hunian? Moda transportasi dekat rumah apa yang bisa mengantarkan Anda menuju lokasi bekerja?
Hal-hal yang berkaitan dengan arsitektur dan interior juga bisa menjadi pertimbangan. Kumpulkan sebanyak mungkin informasi sebagai ‘amunisi’ tawar-menawar dengan pihak pengembang/pemasar.

4. Cari di Portal Properti Online
Setelah memahami dengan pasti hunian yang sesuai dengan kebutuhan Anda, maka mulailah melakukan pencarian lewat media iklan online. Ini adalah cara yang cepat dan terbilang efektif karena menghemat waktu dan tenaga.
Bila perlu, nyalakan fitur notifikasi properti baru agar Anda mendapat informasi paling pertama mengenai rumah yang sesuai dengan kriteria.

5. Survei Dengan Cermat
Melakukan survei lokasi dan properti untuk pertama kali bisa menjadi momen yang menegangkan. Namun Anda harus tetap fokus dengan gambaran rumah idaman yang telah Anda buat. Jangan tergoda dengan gimmick atau promo yang ditawarkan.

Perhatikan dengan cermat jika ada kekurangan mulai dari akses jalan menuju lokasi sampai dengan kondisi bangunan. Tanda umum kerusakan bangunan bisa dilihat dari kondisi atap, talang air, dinding yang lembab atau berjamur.

Berbekal informasi yang lengkap maka Anda akan dipercaya sebagai pembeli yang profesional layaknya investor. Dengan kepercayaan diri tersebut, jangan ragu melakukan penawaran harga atau bonus lain yang Anda butuhkan.

Jika penawaran Anda disetujui juga jangan langsung terburu-buru. Minta bantuan dari pihak marketing untuk mempermudah proses pembelian agar selesai dengan cepat dan pastikan tetap aman. Selamat mencoba!

Sumber : rumah.com

Waduhhh..! Kantor PLN Dirusak Warga Karena Diduga Secara Sengaja Matikan Listrik Saat Berbuka Puasa!



Ratusan warga Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, Riau mengamuk dan mendatangi Kantor PLN, Minggu (28/5/2017). Kantor yang dirusak warga/Okezone/Banda HT
 
PEKANBARU - Ratusan warga Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, Riau mengamuk dan mendatangi Kantor PLN, Minggu (28/5/2017). Aksi ini sebagai tindak kekecewaan warga karena PLN melakukan pemadaman listrik selama dua malam berturut-turut.

Aksi ini dilakukan sekitar pukul 19.30 WIB di kantor PLN cabang Ujung Batu. Warga marah karena pihak PLN selalu mematikan lampu pada saat orang akan berbuka puasa.

"Aksi ini dilakukan secara spontan. Karena warga kesal selalu ada pemadaman saat berbuka puasa," ujar Kapolres Rohul, AKBP Yusuf, Minggu (28/5/2017).

Informasi dihimpun, warga melakukan perusakan berbagai fasilitas kantor PLN. Fasilitas yang dirusak seperti kaca kantor, kursi, meja dan beberpaa fasilitas lainnya.

Saat demo, petugas PLN sempat menenangkan warga. Namun warga yang sudah emosi tidak peduli dan malah mengejar petugas.

"Kami tidak senang, nampaknya ada kesengajaan dari pihak PLN mematikam lampu saat berbuka puasa. Karena kemarin malam juga seperti itu. PLN tidak beres, " kata Arif, salah satu warga Ujung Batu.

Sebelumnya Manager SDM dan Umum Wilayah Riau Kepri Dwi Suryo Abdullah imengatakan pihaknya tidak akan melakukan pemadaman selama bulan suci Ramadan.

Sumber : sindonews.com

Aliansi Mahasiswa Muslim: Musuh Kami Bukan Aparat, tapi Ketidakadilan!


JAKARTA— Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Taufan Putra Revolusi Korompot menyatakan, musuh mahasiswa bukanlah aparat penegak hukum utamanya kepolisian.
Melainkan, musuh mereka adalah kesenjangan, ketidakadilan, ketimpangan pembangunan, korupsi, dan sebagainya.
“Kesenjangan, ketidakadilan, ketimpangan pembangunan, korupsi, dan sebagainya itu yang selalu kami kawal dalam gerakan kritis mahasiwa,” ujarnya dalam konferensi pers Aliansi Mahasiswa dan Pemuda untuk Keadilan yang menyoroti tindakan represif aparat keterhadap aksi-aksi mahasiswa di Jakarta, baru-baru ini.

Menurut Taufan, kritik yang disampaikan elemen mahasiswa justru mendukung tugas kepolisian untuk membersihkan para birokrat dan pejabat korup yang menghambat pembangunan.
Ia mencontohkan, dimana korupsi BLBI yang mengharuskan negara membayar Rp 60 triliun untuk 20 tahun ke depan. Lalu kasus korupsi e-KTP yang menelan kerugian negara hingga Rp 2,7 triliun. Belum lagi kasus Bank Century dan sebagainya.
“Nah, ini yang kami perjuangkan secara terang-benderang. Karena kerugian negara ini jika digunakan untuk membangun di daerah tertinggal misalnya, akan lebih bagus, bahkan mencegah gerakan separatis,” ungkapnya.

Oleh karenanya, Taufan mengaku, menyayangkan dan mengecam tindakan represif aparat kepolisian saat menghadapi unjuk rasa dari mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya.
Sebelumnya, kepolisian membubarkan paksa aksi peringatan reformasi yang digelar Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) di depan Istana Negara, Jakarta, Rabu (24/05/2017) lalu, yang dinilai menyisakan ironi penegakan hukum.

Sepuluh orang dari mahasiswa menjadi korban represifitas aparat dan mengalami luka berupa memar hingga jahitan.
Aliansi Mahasiswa dan Pemuda untuk Keadilan juga terdiri dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Pelajar Islam Indonesia (GPII), Pemuda Muslimin, HIMA PERSIS, HIMA PUI, HIMMAH Al-Wasliyah, dan Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia.

Sumber : islampos.com

Selalu Bermaksiat, Tapi Pernah Ucapkan Syahadat Pasti Masuk Surga, Benarkah? Ternyata..


ADAKAH orang yang semasa hidupnya selalu mengerjakan maksiat, akan tetapi pada akhir hayatnya (ketika sakaratul maut) dia mengucapkan dua kalimat Syahadat. Lantas, ia masuk surga?
Barangsiapa yang meninggal dalam keadaan bertauhid, yaitu sebelum menghembuskan nafasnya yang terakhir dia berikrar dan mengucapkan dua kalimat Syahadat, maka dia berhak berada di sisi Allah dan masuk surgaNya.

Orang tersebut sudah dapat dipastikan oleh Allah akan masuk surga, walaupun masuknya terakhir (tidak bersama-sama orang yang masuk pertama), karena dia diazab terlebih dahulu di neraka disebabkan kemaksiatan dan dosa-dosanya yang dikerjakan, yang belum bertobat dan tidak diampuni.

Tetapi dia juga tidak kekal di neraka, karena didalam hatinya masih ada sebutir iman. Adapun dalil-dalilnya sebagaimana diterangkan dalam hadis Shahih Bukhari dan Shahih Muslim, yaitu:
Dari Abu Dzar RA yang menceritakan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa mengucapkan, ‘Laa ilaaha illallaah,’ kemudian meninggal, maka pasti masuk surga.”
Dari Anas RA, bahwa Nabi SAW telah bersabda, “Akan keluar dari neraka bagi orang yang mengucapkan, ‘Laa ilaaha illallaah,’ walaupun hanya sebesar satu butir iman di hatinya.”
Dari Abu Dzar pula, dia telah berkata bahwa sesungguhnya Nabi SAW telah bersabda, “Telah datang kepadaku malaikat Jibril dan memberi kabar gembira kepadaku, bahwa barangsiapa yang meninggal di antara umatmu dalam keadaan tanpa mempersekutukan Allah, maka pasti akan masuk surga, walaupun dia berbuat zina dan mencuri.” Nabi SAW mengulangi sampai dua kali.

Banyak hadis yang menunjukkan bahwa kalimat Syahadat memberi hak untuk masuk surga dan terlindung dari neraka bagi yang mengucapkannya (mengucap Laa ilaaha illallaah). Maksudnya ialah, meskipun dia banyak berbuat dosa, dia tetap masuk surga, walaupun terakhir.

Sumber : islampos.com

Waduh... Sedang cari kerang di Pantai Sanur, tiga bocah temukan mayat bayi!



Pantai Segara Ayu Sanur di Denpasar Selatan yang setiap hari Minggu padat pengunjung untuk mandi dibuat geger. Hal itu setelah adanya temuan orok yang sudah dalam keadaan membusuk di bibir pantai.

Orok tersebut ditemukan pertama kali oleh tiga bocah yang sedang mencari kerang kecil di tepian pantai itu. I Nyoman Mucik Wirawan (48) orangtua dari ketiga bocah tersebut menuturkan saat itu anaknya sedang mandi.

Kemudian dilihatnya ketiga anaknya sedang mencari kerang kecil. Ia mendadak beranjak setelah mendengar teriakan anaknya. Saat itu, warga Jalan Ratna No. 55 Denpasar ini menghampiri tiga orang anaknya dan menyebut ada mayat bayi.

"Bayi itu diselimuti oleh rumput laut. Sudah dalam keadaan bau," singkatnya saat dimintai keterangan Polisi, Minggu (28/5).

Melihat hal tersebut saksi langsung menginformasikan kepada salah satu pengunjung yang saat itu ada di pantai. Lalu mereka melaporkan kejadian tersebut ke petugas pantai kemudian diteruskan ke Polsek Densel.

"Saat ditemukan, orok dalam posisi telungkup, posisi kepala arah ke selatan dan menghadap ke kanan dengan kondisi tubuh robek pada bagian perut dan bagian kepala sudah membiru," terangnya.

Kapolsek Densel Kompol Wisnu Wardana mengatakan polisi masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi untuk mencari pelaku pembuangan bayi tersebut.

"Masih kita selidiki sekitar lokasi, sejumlah saksi sudah kita mintai keterangan," singkat Wardana.

Sumber : merdeka.com

Jambi gelap gulita saat sahur, Zumi Zola dicecar warga!



Gubernur Jambi Zumi Zola dihujani pertanyaan imbas pemadaman listrik PLN di sejumlah daerah, Minggu dini hari mulai pukul 01.37 WIB hingga siang sehingga warga sahur tanpa listrik.

Ini terlihat dari aplikasi Gubernur Jambi Menjawab yang diluncurkan Pemprov Jambi yang terpantau, Minggu (28/5). Di aplikasi itu banyak sekali warga menyampaikan keluhan atas pemadaman itu.

Gubernur Jambi Zumi Zola pernah mengatakan sudah menyurati PLN untuk meminta tidak ada pemadaman selama Ramadhan ini. Namun rupanya baru dua hari puasa, PLN sudah memadamkan listrik.

"Assalamualaikum Pak Gubernur Zumi Zola, di Kerinci kok sering ada pemadaman listrik? Kok dari dulu gak pernah beres masalah listrik di Kerinci," tulis Wandi Oktomiyus, lewat aplikasi masyarakat bertanya gubernur menjawab. Demikian dikutip Antara.

Senada dikatakan Aris yang juga mengeluhkan pemadaman oleh PLN. "Pak gubernur, tadi malam di daerah kami mati lampu Pak, apakah malam-malam yang akan datang akan mati juga, tolong Pak ditindak tegas itu PLN jangan seenak enaknya aja mati kan lampu tanpa ada pemberitahuan, kita mau makan sahur dan beribadah jadi terganggu, terimakasih," tulisnya.

Zul Kurniawan, warga lainnya menulis. "Bapak Gubernur Jambi yang terhormat. Kami dari warga kelurahan Pematang Sulur dari jam 1 malam tadi jadi penikmat pemadaman listrik, kami mohon lah pak pada saat bulan Ramadhan listrik ini tidak dipadamkan. Kami selalu bayar, kenapa ini yg kami dapatkan," tulisnya.

Banyak lagi pernyataan serupa yang mengeluhkan pemadaman oleh PLN jelang sahur, Minggu dini hari. Menanggapi hal ini gubernur juga menjawab melalui aplikasi itu.

"Masalah gangguan ini sudah dikoordinasikan. Untuk sementara, memang ada gangguan transmisi 150 KV arah Muarabungo. Instansi terkait masih mengecek penyebab pastinya. Lebih lanjut secara bertahap akan kami perbaiki setelah pengecekan. Sekali lagi mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Insya Allah segera kami tuntaskan," tulis Zola Sementara itu, Manager PLN Area Jambi, Haris Andika menyebut pemadaman ini karena terjadinya gangguan sistem SBST pukul 01.37 WIB dinihari.

Akibatnya ada gangguan pada sisi TT Muarobungo-Bangko. Ia menyebut, pemadaman di Area Jambi terjadi di Gardi Induk (GI) Payo Selincah, Aurduri, Muarabulian, Sungaigelam dan Muarasabak.

Sumber : merdeka.com

Curhat Narapidana, Puasa Dipenjara Ternyata Lebih Berat..!




Narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Muaro Padang, Sumatera Barat Ari (26), mengatakan bahwa perjuangan puasa di penjara lebih berat dibandingkan di luar.

"Puasa di dalam penjara rasanya lebih berat daripada di luar. Kalau di luar banyak aktifitas yang bisa dilakukan, sehingga jalannya waktu tidak terasa," kata Ari yang diwawancarai di lapas. Demikian dikutip Antara.

Menurut dia, di dalam penjara, aktivitas dan gerak terbatas sehingga berjalannya waktu terasa cukup lama. Warga binaan yang baru kali pertama merasakan puasa di penjara itu, juga mengakui betapa nikmatnya Ramadhan bersama dengan keluarga.

"Jika di luar menyambut puasa bersama-sama dengan keluarga, baik itu sahur atau berbuka dengan isteri dan orangtua. Tahun ini saya tidak bisa menikmati itu karena dipenjara," katanya.

Meski demikian warga Purus, Padang, itu tetap bertekad agar dapat berpuasa penuh pada tahun ini. Ari juga menyampaikan pesan agar masyarakat luar mengambil pelajaran dari yang dialaminya.

"Jauhi perbuatan kirminal, narkoba, dan lainnya. Jangan sampai berada di sini, penyesalan selalu datang belakangan," katanya.

Ari adalah narapidana yang terjerat kasus pencurian kendaraan bermotor. Dia mendekam di penjara sejak Agustus 2016.

Atas perbuatannya yang melanggar pasal 363 KUHP, pengadilan menjatuhkan hukuman penjara selama satu tahun enam bulan.

Lapas Padang menyiapkan menu sahur dan berbuka puasa bagi narapidana muslim. Menu tersebut termasuk takjil disiapkan untuk seluruh warga binaan muslim sekitar 1.300 orang. Sementara penghuni keseluruhan Lapas Padang saat ini berjumlah 1.417 orang.

Sumber : merdeka.com

Alhamdulillah, Akhirnya MUI Terbitkan Fatwa Hukuman Mati untuk Pelaku Homoseksual, Gay dan Lesbi! ''SHARE Jika Setuju''

Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa yang menyerukan berbagai hukuman mulai dari hukuman cambuk hingga hukuman mati, untuk pelaku homoseksual, pada 3 Maret 2015 lalu.
Hasanuddin AF, ketua Komisi Fatwa MUI, menegaskan fatwa dikeluarkan karena penyimpangan seksual kian meningkat, bahkan telah menyusup sekolah-sekolah.
“Sodomi, homoseksual, gay dan lesbian dalam hukum Islam dilarang dan [sodomi] adalah tindakan keji yang diancam dengan hukuman mati,” katanya seperti dilansir Tribunnews.com, Rabu (18/3/2015), dari http://www.gaystarnews.com.
Hasanuddin mengatakan penyimpangan seksual akan menyakiti moral nasional dan meminta pemerintah untuk mendirikan pusat rehabilitasi mengobati orang-orang LGBTI (lesbian, gay, bisexual, transgender, and intersex) dan membasmi homoseksualitas di negara ini. (Baca juga: Cemburu, Gay di Samarinda Bunuh Pelajar SMP)
Fatwa MUI itu mengutuk homoseksualitas sebagai gangguan (yang harus) ‘disembuhkan’ dan sodomi sebagai pelanggaran hukum. Hal ini juga melarang legalisasi seks gay.
Sekretaris Komisi Fatwa, Asrorun Ni’am Sholeh, mengatakan sodomi lebih buruk daripada perzinahan dan seks di luar nikah dan dihukum dengan hukuman yang lebih keras dalam hukum Islam. TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTARabu, 18 Maret 2015 23:05 WITA
MUI berharap pemerintah menjatuhkan hukuman berat pada pelaku homoseks.
Sementara itu santrinews memberitakan, MUI meminta pemerintah dan DPR agar tak melegalkan keberadaan komunitas homoseksual.
Selain itu, MUI berharap pemerintah menjatuhkan hukuman berat pada pelaku homoseks untuk menjadi peringatan dengan cara memasukkan perilaku seks menyimpang sebagai delik umum.
“Memasukkan aktivitas seksual menyimpang sebagai delik umum dan merupakan kejahatan menodai martabat luhur Indonesia,” tandasnya.
MUI juga mengharamkan pencabulan dan aktivitas pelampiasan nafsu seksual seperti meraba, meremas, dan aktivitas lainnya tanpa hubungan pernikahan yang sah.
“Pencabulan yang dilakukan seseorang baik pada lawan jenis, sesama jenis, pada dewasa ataupun anak-anak adalah haram,” tegasnya.
***
Hukuman Berat bagi Pelaku Homo ataupun Lesbi
By nahimunkar.com on 14 May 2014
Dalam Islam, haram dan dosa serta adzab atas pelaku homoseks telah dijelaskan di antaranya dalam Al-Qur’an Surat An-Naml ayat 54 – 58.:
وَلُوْطًا إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِ أَتَأْتًوْنَ الْفَاحِشَةَ وَأَنْتًمْ تُبْصِرُوْنَ ( 54) أَئِنَّكُمْ لَتَأْتُوْنَ الرِّجَالَ شَهْوَةً مِنْ دُوْنِ النِّسَاءِ بَلْ أَنْتُمْ قَوْمٌ تَجْهَلُوْنَ (55) فَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِ إِلاَّ أَنْ قَالُوْا أَخْرِجُوْا ءَالَ لُوْطٍ مِنْ قَرْيَتِكُمْ إِنَّهُمْ أُنَاسٌ يَتَطَهَّرُوْنَ (56) فَأَنْجَيْنَاهُ وَأَهْلَهُ إِلاَّ امْرَأَتَهُ قَدَّرْنَاهَا مِنَ الْغَابِرِيْنَ (57) وَأَمْطَرْنَا عَلَيْهِمْ مَطَرًا فَسَاءَ مَطُرٌ الْمُنْذَرِيْنَ (58) النمل : 54-58
Dan (ingatlah kisah) Luth, ketika dia Berkata kepada kaumnya: “Mengapa kamu mengerjakan perbuatan fahisyah[1101] itu sedang kamu memperlihatkan(nya)?”
55. ”Mengapa kamu mendatangi laki-laki untuk (memenuhi) nafsu (mu), bukan (mendatangi) wanita? Sebenarnya kamu adalah kaum yang tidak mengetahui (akibat perbuatanmu)”.
Maka tidak lain jawaban kaumnya melainkan mengatakan: “Usirlah Luth beserta keluarganya dari negerimu; Karena Sesungguhnya mereka itu orang-orang yang (menda’wakan dirinya) bersih[1102]”.
Maka kami selamatkan dia beserta keluarganya, kecuali isterinya. Kami telah mentakdirkan dia termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan).
Dan kami turunkan hujan atas mereka (hujan batu), Maka amat buruklah hujan yang ditimpakan atas orang-orang yang diberi peringatan itu. (An Naml: 54-58).
[1101] perbuatan keji: menurut Jumhur Mufassirin yang dimaksud perbuatan keji ialah perbuatan zina, sedang menurut pendapat yang lain ialah segala perbuatan mesum seperti : zina, homosek dan yang sejenisnya. Menurut pendapat Muslim dan Mujahid yang dimaksud dengan perbuatan keji ialah musahaqah (homosek antara wanita dengan wanita).
[1102] perkataan kaum Luth kepada sesamanya. Ini merupakan ejekan terhadap Luth dan orang-orang beriman kepadanya, Karena Luth dan orang-orang yang bersamanya tidak mau mengerjakan perbuatan mereka.
Homoseks adalah laki-laki mendatangi (melakukan perbuatan seks dengan laki-laki). Sedang lesbi adalah seorang wanita mendatangi wanita lainnya (melakukan perbuatan seks).
( 1138 ) – وَعَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رضي الله عنهما أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ : { مَنْ وَجَدْتُمُوهُ يَعْمَلُ عَمَلَ قَوْمِ لُوطٍ فَاقْتُلُوا الْفَاعِلَ وَالْمَفْعُولَ بِهِ , وَمَنْ وَجَدْتُمُوهُ وَقَعَ عَلَى بَهِيمَةٍ فَاقْتُلُوهُ وَاقْتُلُوا الْبَهِيمَةَ } رَوَاهُ أَحْمَدُ وَالْأَرْبَعَةُ وَرِجَالُهُ مُوَثَّقُونَ , إلَّا أَنَّ فِيهِ اخْتِلَافًا .
.–الجزء :4 (سبل السلام) الصفحة :25
Dari Ibnu Abbas, bahwasanya Nabi shallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ٍSiapa-siapa yang kamu dapati dia mengerjakan perbuatan kaum Luth (homoseksual, laki-laki bersetubuh dengan laki-laki), maka bunuhlah yang berbuat (homoseks) dan yang dibuati (pasangan berbuat homoseks itu); dan barangsiapa kamu dapati dia menyetubuhi binatang maka bunuhlah dia dan bunuhlah binatang itu._ (HR Ahmad dan Empat (imam), dan para periwayatnya orang-orang yang terpercaya, tetapi ada perselisihan di dalamnya).
Dalam Kitab Subulus Salam dijelaskan, dalam hadis itu ada dua masalah. Pertama, mengenai orang yang mengerjakan (homoseks) pekerjaan kaum Luth, tidak diragukan lagi bahwa itu adalah perbuatan dosa besar. Tentang hukumnya ada beberapa pendapat: Pertama, bahwa ia dihukum dengan hukuman zina diqiyaskan (dianalogikan) dengan zina karena sama-sama memasukkan barang haram ke kemaluan yang haram. Ini adalah pendapat Hadawiyah dan jama’ah dari kaum salaf dan khalaf, demikian pula Imam Syafi’i. Yang kedua, pelaku homoseks dan yang dihomo itu dibunuh semua baik keduanya itu muhshon (sudah pernah nikah dan bersetubuh) atau ghoiru muhshon (belum pernah nikah) karena hadits tersebut. Itu menurut pendapat pendukung dan qaul qadim As-Syafi’i.
Masalah kedua tentang mendatangi/ menyetubuhi binatang, hadits itu menunjukkan haramnya, dan hukuman atas pelakunya adalah hukum bunuh. Demikianlah pendapat akhir dari dua pendapat Imam As-Syafi’i. Ia mengatakan, kalau hadits itu shahih, aku berpendapat padanya (demikian). Dan diriwayatkan dari Al-Qasim, dan As-Syafi’I berpendapat dalam satu pendapatnya bahwa pelaku yang menyetubuhi binatang itu wajib dihukum dengan hukuman zina diqiyaskan dengan zina.. (Subulus Salam, juz 4, hal 25).
Dari ayat-ayat, hadits-hadits dan pendapat-pendapat itu jelas bahwa homoseks ataupun lesbian adalah dosa besar. Bahkan pelaku dan pasangannya di dalam hadits dijelaskan agar dibunuh. Maka tindakan dosa besar itu wajib dihindari, dan pelaku-pelakunya perlu dijatuhi hukuman.
Hukum positif dan kenyataan gay
Keberadaan gay dan lesbian secara hukum positif jelas tidak diakui, apalagi pernikahan di antara sesama gay, di Indonesia merupakan sesuatu yang mustahil terjadi. Dari sudut pandang agama (Islam), orientasi seks menyimpang ini dilaknat Allah. Bahkan Allah Subhanahu Wa Ta’ala pernah memusnahkan kaum Nabi Luth yang mengidap homoseks ini rata dengan tanah.
Pembunuhan berantai yang dibarengi dengan mutilasi, sebagaimana dilakukan pengidap penyakit homoseks bernama Verry Idam Henyansah alias Ryan, belum memasuki tahapan akhir penyidikan, sudah muncul lagi kesadisan serupa yang dilakukan pengidap penyakit homoseks lainnya. Kali ini pelakunya Burhan alias Joses alias Han Han (23 tahun), sedangkan korbannya yang juga pasangan Burhan, bernama Ari Purwanto Suprapto (49 tahun), karyawan Bank Mandiri bagian Customer Service.
Ari Purwanto tewas dengan 34 luka tusukan di sekujur tubuhnya. Peristiwa itu terjadi di apartemen Taman Rasuna Tower 9 kamar 11-G, Jl. HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan (Rabu, 30 Juli 2008).
Dari kasus Ryan dan juga Burhan yang sedemikian sadistis, citra buruk kaum homoseks kian terpuruk. Di sejumlah teve, segerombolan pengidap penyakit homoseks berusaha memberikan imbangan dengan memberikan pernyataan, bahwa kesadisan Ryan bukanlah disebabkan oleh orientasi seksualnya, tetapi didorong oleh nafsu menguasai harta korban-korbannya.
Larangan tolong menolong dalam dosa dan pelanggaran
Kenyataan yang membahayakan bagi kehidupan ini tidak lain karena mereka telah melakukan kerusakan yang fatal, berupa tolong menolong dalam hal dosa dan pelanggaran. Padahal manusia ini sebagai hamba Alloh justru disuruh agar tolong menolong dalam taqwa dan kebaikan, dan tidak boleh tolong menolong dalam dosa dan pelanggaran.
Hal itu karena firman Alloh Ta’ala:
وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَى وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya. (QS Al-Maaidah: 2).
Juga firman-Nya:
لُعِنَ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ عَلَى لِسَانِ دَاوُدَ وَعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ ذَلِكَ بِمَا عَصَوْا وَكَانُوا يَعْتَدُونَ(78)كَانُوا لَا يَتَنَاهَوْنَ عَنْ مُنْكَرٍ فَعَلُوهُ لَبِئْسَ مَا كَانُوا يَفْعَلُونَ(79)
Telah dila`nati orang-orang kafir dari Bani Israil dengan lisan Daud dan `Isa putera Maryam. Yang demikian itu, disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas.
Mereka satu sama lain selalu tidak melarang tindakan munkar yang mereka perbuat. Sesungguhnya amat buruklah apa yang selalu mereka perbuat itu. (QS Al-Maaidah: 78, 79).
Dan sabda Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wasallam:
(( مَنْ دَعَا إِلَى هُدَىً ، كَانَ لَهُ مِنَ الأَجْرِ مِثْلُ أجُورِ مَنْ تَبِعَه ، لاَ يَنْقُصُ ذلِكَ مِنْ أجُورِهمْ شَيئاً ، وَمَنْ دَعَا إِلَى ضَلاَلَةٍ ، كَانَ عَلَيهِ مِنَ الإثْمِ مِثْلُ آثَامِ مَنْ تَبِعَهُ ، لاَ يَنْقُصُ ذلِكَ مِنْ آثَامِهِمْ شَيئاً )) رواه مسلم .صحيح مسلم – (ج 8 / ص 62)6980 –
Barangsiapa menyeru kepada petunjuk, maka baginya pahala seperti pahala orang yang mengikutinya sampai hari qiyamat, tanpa mengurangi pahala mereka (orang yang mengikuti petunjuk itu) sedikitpun. Dan barangsiapa menyeru kepada kesesatan, maka baginya dosa seperti dosa orang yang mengikutinya sampai hari qiyamat, yang demikian itu tidak mengurangi sedikitpun dari dosa-dosa mereka (orang-orang yang mengikutinya). (HR Muslim, dari Abu Hurairah, Shahih Muslim juz 8 halaman 62, nomor 6980).
32 حَدِيثُ أَبِي سَعِيدٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ : عَنْ طَارِقِ بْنِ شِهَابٍ قَالَ أَوَّلُ مَنْ بَدَأَ بِالْخُطْبَةِ يَوْمَ الْعِيدِ قَبْلَ الصَّلَاةِ مَرْوَانُ فَقَامَ إِلَيْهِ رَجُلٌ فَقَالَ الصَّلَاةُ قَبْلَ الْخُطْبَةِ فَقَالَ قَدْ تُرِكَ مَا هُنَالِكَ فَقَالَ أَبُو سَعِيدٍ أَمَّا هَذَا فَقَدْ قَضَى مَا عَلَيْهِ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَرًا فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِهِ فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِلِسَانِهِ فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِقَلْبِهِ وَذَلِكَ أَضْعَفُ الْإِيمَانِ
32 Hadis Abu Said radhiyallahu ‘anh: Diriwayatkan dari Tariq bin Syihab radhiyallahu ‘anh, ia berkata: Orang pertama yang berkhutbah pada Hari Raya sebelum sholat Hari Raya didirikan ialah (Khalifah) Marwan. Seorang lelaki berdiri lalu berkata kepadanya: Sholat Hari Raya hendaklah dilakukan sebelum membaca khutbah. Marwan menjawab: Sesungguhnya kamu telah meninggalkan apa yang ada di sana (yaitu sunnah). Kemudian Abu Said berkata: Adapun orang (yang berbicara mengingkari Marwan) ini benar-benar telah membayar apa yang jadi kewajibannya (yaitu mengingkari kemunkaran), aku telah mendengar Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda: Barangsiapa di antara kamu melihat kemunkaran, maka hendaklah dia mencegah kemunkaran itu dengan tangannya (yaitu kekuasaannya). Jika tidak mampu, hendaklah dicegah dengan lidahnya. Kemudian kalau tidak mampu juga, hendaklah dicegah dengan hatinya (yaitu membencinya). Itulah selemah-lemah iman . (Hadits Muttafaq ‘alaih).
Syaikh Bin Baaz berkata: mengingkari dengan ahti adalah kewajiban atas setiap orang, yaitu membenci kemunkaran dan tak menyukainya, memisahkan diri dari ahlinya (pelakunya) ketika tidak mampu mengingkarinya dengan tangan dan lisan, karena firman Allah Ta’ala:
وَإِذَا رَأَيْتَ الَّذِينَ يَخُوضُونَ فِي ءَايَاتِنَا فَأَعْرِضْ عَنْهُمْ حَتَّى يَخُوضُوا فِي حَدِيثٍ غَيْرِهِ وَإِمَّا يُنْسِيَنَّكَ الشَّيْطَانُ فَلَا تَقْعُدْ بَعْدَ الذِّكْرَى مَعَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَ(68)
Dan apabila kamu melihat orang-orang memperolok-olokkan ayat-ayat Kami, maka tinggalkanlah mereka sehingga mereka membicarakan pembicaraan yang lain. Dan jika syaitan menjadikan kamu lupa (akan larangan ini), maka janganlah kamu duduk bersama orang-orang yang zalim itu sesudah teringat (akan larangan itu). (QS Al-An’am: 68).(Arsip Multaqo Ahlil Hadits 2, juz 1 halaman 543). (haji/tede).
TV Trans7 menampilkan pasangan gay
Saat media massa masih gencar memberitakan kesadisan pelaku pengidap homoseks di dalam membantai pasangannya, eh tahu-tahu stasiun teve swasta TRANS7 pada tanggal 08 Agustus 2008, melalui mata acara EMPAT MATA yang digawangi TUKUL, menampilkan pasangan gay asal Indonesia yang telah menikah di negeri Belanda, karena hukum positif di Indonesia tidak memungkinkan mereka menikah.
Pasangan yang dilaknat Allah itu adalah dokter Mamoto Gultom yang menikah dengan Hendi Sahertian pada tahun 2002 di negeri Belanda, setelah berkenalan sejak 1999 di sebuah café khusus kaum gay di Jakarta.
Tidak bisa disalahkan bila ada yang mempunyai kesan bahwa TV Trans7 berusaha turut memperbaiki citra kaum gay yang menjadi kian rusak akibat perilaku Ryan dan Burhan, dengan menampilkan pasangan gay yang sudah menikah dan tetap hidup rukun hingga bertahun-tahun, sebagaimana coba dikesankan melalui penampilan Mamoto dan Hendi.
Dan tidak bisa disalahkan juga bila ada sejumlah anggota masyarakat yang mempunyai dugaan, “jangan-jangan produser acara EMPAT MATA adalah juga seorang pengidap penyakit homoseks.” Bahkan tidak bisa disalahkan bila ada yang juga menduga-duga bahwa Pemilik dan Direktur stasiun teve swasta Trans7 jangan-jangan mengidap penyakit serupa.
Yang jelas, tidak hanya pasangan Mamoto-Hendi yang dilaknat Allah Subhanahu Wa Ta’ala, tetapi juga mereka yang tolong-menolong di dalam upaya memperbaiki citra buruk kaum gay ini. Seperti, pembawa acara (Tukul), Cameramen, Floor Manager, bahkan penonton yang memberikan applause saat Mamoto atau Hendi memberikan pernyataan yang menjijikkan.
Dalam salah satu kesempatannya, Mamoto menjelaskan, bahwa seseorang dapat memperoleh kenikmatan seksual melalui mulut, alat kelamin dan lubang dubur. Itu semua merupakan karunia Tuhan yang harus dinikmati. Ketika itu, penonton pun bertepuk tangan, seolah-olah menyetujui pernyataan yang menjijikkan itu.
Akhir-akhir ini acara EMPAT MATA yang dibawakan TUKUL kian turun rating-nya. Mungkin, dengan menampilkan pasangan gay Mamoto-Hendi, dua tujuan dapat diraih sekaligus. Pertama, turut memperbaiki citra buruk kaum gay yang kian terpuruk. Kedua, untuk mendongkrak rating dengan menampilkan bintang tamu yang kontroversial. Kalau benar kedua alasan ini yang menjadi tujuan pengelola acara teve swasta tersebut, sungguh amat sangat disayangkan, mereka telah mengabaikan moral demi keuntungan sesaat.
Sikap dan pilihan TV TRANS7 di dalam menampilkan pasangan gay Mamoto-Hendi, apapun maksud dan latar belakang yang menyertainya, kian menunjukkan bahwa pemilik dan pengelola statisun teve swasta kita lebih mendahulukan rating (uang) ketimbang menjadikan stasiun tevenya sebagai media yang berguna di dalam membangun bangsa, terutama membangun moral.
TV penyebar aneka kemusyrikan dan kemaksiatan
Selama ini, statsiun teve di Indonesia dalam rangka mengejar rating, tidak segan-segan menampilkan mata acara yang vulgar, sarat pornografi dan pornoaksi, juga mata acara yang menjajakan kesesatan, kemusyrikan, dan aneka kemunkaran lainnya.
Dulu, goyang ngebor Inul ketika masih dijajakan dari panggung ke panggung, tidak begitu dikenal masyarakat secara luas. Masyarakat yang menggemarinya pun terbatas pada kalangan menegah ke bawah, itu pun di kawasan pesisir, tak jauh dari lokasi prostitusi alias pelacuran.
Namun setelah berkali-kali diberi kesempatan tampil di statisun teve, Inul dan goyang ngebor-nya pun lantas menjadi sangat populer. Rating stasiun teve yang menampilkan Inul berikut goyang ngebor-nya, meningkat tajam. Tarif Inul mencapai miliaran rupiah sekali tampil di teve, begitu juga dengan penampilan off air-nya pasca melambungnya popularitas Inul, mencapai miliaran rupiah, menyebabkan Inul mampu membeli rumah mewah ratusan miliar di kawan elite Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Ini menunjukkan bahwa teve di Indonesia mampu memberikan kontribusi yang sangat besar di dalam mensosialisasikan kemunkaran. Setelah Inul sukses dengan goyang ngebor-nya, maka sejumlah pedangdut perempuan pun berkreasi menciptakan goyang maksiat lainnya, seperti goyang patah-patah, goyang gergaji, goyang ngecor, goyang dombret, dan sebagainya.
Ada yang menyimpulkan, sampai kini tidak ada teve di Indonesia yang meraih sukses tanpa maksiat, bersih dari pornografi dan pornoaksi, bersih dari mata acara yang menjajakan kemusyrikan. Kalau benar demikian, ini berarti teve di Indonesia lebih mengarah bukan sebagai agen perubahan yang konstruktif/ membangun, tetapi lebih mengarah sebagai agen perubahan yang destruktif/ merusak.

Jangan Saling Menyalahkan Soal Doa Buka Puasa! Ini Hadits-Haditsnya..



Kadang ada yang menyalahkan orang yang berbuka dengan doa “Allahumma laka shumtu”. Agaknya, kita perlu melihat hadits-hadits dan penjelasan para ulama tentang doa buka puasa.


Doa Buka Puasa Paling Shahih


ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

(Dzahabadh dhoma-u wabtalatil uruq wa tsabatal ajru insyaa-aLlah)

Artinya: “Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala akan tetap insya Allah”

Doa ini memang paling shahih. Diriwayatkan oleh Abu Dawud dan Daruquthni, dihasankan Syaikh Nasiruddin Al-Albani dalam Irwaul Ghalil, Misykatul Mashabih dan Shahih Abi Dawud.

Syaikh Sayyid Sabiq menegaskan keshahihan doa ini dalam Fiqih Sunnah. Demikian pula Syaikh Yusuf Qardhawi. Dalam Fiqhush Shiyam, beliau mencantumkan doa ini sebagai doa yang shahih dari Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam.

Doa Allahumma Laka Shumtu


اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ

(Allohumma laka shumtu wa ‘alaa rizqika afthortu)

Artinya: “Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa dan dengan rezeki-Mu aku berbuka”

Doa ini diriwayatkan oleh Abu Dawud, dinilai hasan oleh Syaikh Nasiruddin Al-Albani dalam Misykatul Mashabih, namun didhaifkannya dalam Shahih wa Dhaif Al Jami’u Ash Shaghir dan kitab-kitab lainnya.

Doa ini dicantumkan Syaikh Sayyid Sabiq dalam Fiqih Sunnah sebagai doa buka puasa juga, setelah doa pertama di atas. Artinya, menurut Sayyid Sabiq, doa ini sah-sah saja dibaca.

Doa yang mirip dengan ini dicantumkan dalam footnote Fiqih Islam wa Adillatuhu, diambil dari riwayat Daruquthni.

Selain itu, juga dicantumkan doa berbuka puasa riwayat Daruquthni. Sehingga berbunyi:

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْنَا وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْنَا فَتَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

(Allohumma laka shumnaa wa ‘alaa rizqika afthornaa fataqobbal minnaa innaka antas samii’ul ‘aliim)

Artinya: “Ya Allah, untuk-Mu puasa kami dan dengan rezeki-Mu kami berbuka. Maka terimalah (puasa) dari kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”

Doa dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu

Bahkan, ada doa lain yang lebih panjang, dicantumkan Prof. Dr. Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu. Beliau menyebutnya sebagai doa yang ma’tsur namun tidak ada keterangan doa ini riwayat siapa.

اللَّهُمَّ إِنِّيْ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَ بِكَ آمَنْتُ ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ تَعَالَى يَا وَاسِعَ الْفَضْلِ اغْفِرْلِىيْ اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَعَانَنِيْ فَصُمْتُ وَرَزَقَنِيْ فَأَفْطَرْتُ

(Allohumma innii laka shumtu wa ‘alaa rizqika afthortu wa ‘alaika tawakkaltu wa bika aamantu, dzahabadh dhoma-u wabtalatil uruq wa tsabatal ajru insyaa-aLlahu ta’ala. Yaa waa si-al fadhli ighfirlii, alhamdulillaahil ladzii a’aananii fashumtu wa rozaqonii fa-afthortu)

“Ya Allah, sesungguhnya aku berpuasa karena-Mu dan aku berbuka dengan rezeki-Mu. Kepada-Mu aku bertawakal dan kepada-Mu aku beriman. Dahaga telah lenyap, urat-urat telah basah dan pahala telah pasti didapatkan, insya Allah. Wahai Tuhan yang luas karunia-Nya, ampunilah dosaku. Segala puji bagi Allah yang telah membantuku sehingga ku dapat berpuasa dan memberiku rezeki sehingga aku dapat berbuka.”


Kesimpulan, doa yang paling shahih memang doa

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

Namun, kita juga perlu menghormati doa lain yang para ulama juga memiliki hujjahnya. Wallahu a’lam bish shawab. [Ibnu K/Tarbiyah.net]